Pancarkan.com
Peristiwa

Tinjau Lokasi Perahu Tenggelam, AKBP Darman: Akibat Arus Sungai Kencang

Kapolres Tuban tinjau lokasi tenggelamnya perahu tambangan

Tuban, Pancarkan.com – Diduga akibat arus deras, sebuah perahu penyeberangan Bengawan Solo antara Kabupaten Tuban dengan Kabupaten Bojonegoro yang membawa 12 orang penumpang tenggelam ditengah sungai, Rabu (03/11/2021).

Selain membawa 12 orang penumpang, perahu yang terbuat dari besi dengan panjang 15 meter dan lebar 2,5 meter tersebut juga membawa puluhan sepeda motor milik penumpang.

Diketahui, perahu yang dinahkodai oleh Kasiyan (65) warga Desa Semambung Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro tersebut berangkat dari tambangan, yang berada di Dusun Gemblo Desa Ngadirejo Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban untuk menyebrang menuju tambangan Desa Semambung Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro sekitar pukul 09.30 wib. Namun nahas, ditengah perjalanan perahu tersebut terbawa arus deras hingga terbalik dan tenggelam.

AKBP Darman bersama Tim SAR mencoba menelusuri lokasi kejadian

Saat mendatangi lokasi kejadian, Kapolres Tuban AKBP Darman S.I.K, mengatakan, informasi awal yang didapatkan bahwa perahu tersebut berpenumpang 12 orang.

“Informasi awal yang kita dapat penumpang ada 12 orang dan sampai di pertengahan perahu tersebut terbalik karena memang arusnya yang cukup kencang. Sementara 6 orang berhasil selamat dan 6 orang lagi masih dalam pencarian tim SAR, mudah-mudahan korban segera bisa ditemukan,” ucap Kapolres asal kota Demak itu.

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan, bahwa arus air sungai yang kencang akibat kiriman air dari hulu yang menyebabkan perahu tidak seimbang, hingga akhirnya terbalik ditengah sungai.

“Beberapa hari terakhir memang hujan di wilayah hulu, kemungkinan perahu tidak seimbang akibat dorongan arus dari hulu, hingga mengakibatkan perahu terbalik,” jelas AKBP Darman.

Untuk mempermudah pengaduan masyarakat, kata perwira menengah dengan dua melati di pundak itu, menambahkan, terkait korban perahu tenggelam itu pihaknya akan mendirikan posko disekitar lokasi kejadian.

“Kita sementara buatkan Posko disekitar lokasi, jika ada masyarakat yang merasa anggota keluarganya ikut naik transportasi perahu tersebut nanti silahkan untuk melaporkan,” pungkas Darman. (*)

Editor: Bachtiar

Related posts

Gladi Penanganan Kepulangan PMI, WNI Serta Kedatangan WNA di Juanda

Camat dan Kapolsek Pakal: Sampaikan Pesan Positif Pada Masyarakat

Pencurian Mobil Pick Up Berhasil Digagalkan Polisi Gresik