Pancarkan.com
AdvertorialBerita UtamaPeristiwa

Pertahankan Aset, Warga Desa Banjarkemantren Kompak Turun ke Jalan

Spanduk penolakan dari warga

Sidoarjo, Pancarkan.com – Warga Desa Banjarkemantren dan Jambe Kecamatan Buduran Sidoarjo bersama perangkat desa berkumpul di ujung jalan desa yang akan ditutup dan dikuasai oleh PT Indo Ceria Plastik & Printing yang terletak disekitar Desa Banjarkemantren, Buduran tersebut.

Warga masyarakat mulai dari pemuda, sesepuh dan perangkat desa kompak bersatu untuk mempertahankan akses jalan desa tersebut, diantara mereka juga terlihat Kepala Desa dan Anggota BPD yang mendukung perjuangan warganya.

Menurut Indra Sution, sekretaris desa Banjarkemantren, menyatakan dengan tegas menolak upaya penutupan dan pengambil alihan jalan desa yang dilakukan oleh PT Indo Ceria Plastik mengingat jalan tersebut merupakan benar-benar aset desa.

“Kami nyatakan dengan tegas dan bersama masyarakat desa banjarkemantren menolak atas upaya penutupan yang dilakukan PT. Indo Ceria Plastik apapun alasannya, karena kami mempunyai data administrasi soal jalan tersebut,” ucap Indra selaku Sekdes Banjarkemantren, Rabu (07/12/2022).

Warga Desa Banjarkemantren ketika turun ke jalan

Menurut informasi yang berkembang, Perusahaan yang memproduksi galon air itu sudah berkali kali melakukan upaya yang sama sejak tahun 2000an, dan baik warga maupun perangkat desa dan BPD selalu melakukan upaya perlawanan.

Para sesepuh desa yang ikut berkumpul hari ini juga menceritakan bahwa jalan tersebut dulunya merupakan saluran irigasi, yang kemudian difungsikan sebagai jalan sebagai penghubung Banjar Kemantren dan dusun Jambe. Sedangkan jalan sepanjang kurang lebih 200 meter ini dulunya terkumpul dari tanah sekitar 53 orang warga.

Kepala Desa Banjarkemantren, Erni Filiawati saat dikonfirmasi di lokasi menerangkan bahwa telah berkirim surat kepada pihak perusahaan yang menyatakan bahwa sesuai dengan musyawarah desa, masyarakat desa menolak upaya penutupan jalan yang akan dilakukan.

“Pemerintah Desa telah berkirim surat ke pihak perusahaan dan menyatakan bersama-sama warga menolak upaya penutupan jalan tersebut, dengan didukung oleh berkas yang ada dan dikuatkan dengan pengesahan dari Badan Pertanahan (BPN) Sidoarjo,” tegas Erni Filiawati selaku Kades Banjarkemantren.

Hingga berita ini ditulis, pihak perwakilan perusahaan PT Indo Ceria Plastik tidak dapat dikonfirmasi dan terkesan menghindar dari awak media. (cdr)

Reporter: Ruth Candra

Editor: Rizal

Related posts

Kabupaten Blitar Kembali Meraih Adipura 2018

redaksi

Koramil Tapen Gelar Komsos Bersama Muspika Kecamatan Tapen

Kapolres SBB Maluku Beserta Jajarannya Siap Divaksin Covid-19