Surabaya, Pancarkan.com-Santuni anak yatim piatu sering menjadi pilihan utama dalam kegiatan keagamaan (pengajian), yang mana hal tersebut tak lain bertujuan untuk berbagi rezeki kepada sesama.
Seperti yang dilakukan oleh Jamaah pengajian Nidaul Fitri RW 10 Perum Pondok Benowo Indah (PBI), Kelurahan Babat Jerawat, Kecamatan Pakal Surabaya, acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW dan santunan anak yatim kali ini digelar di salah satu rumah jamaah, Minggu (14/11/2021) malam.
Acara diawali dengan melantunkan sholawatan, sementara pembacaan sholawat nabi di pimpin Hj. Nurul Chusnah dan Ustdzah Ayub, diikuti oleh seluruh jamaah dan undangan yang hadir dengan khusuk dan penuh semangat.
Dalam sambutannya, Ketua pengajian Nidaul Fitri Hj. Laily, menyampaikan, terima kasih atas kehadirannya dalam kegiatan pengajian yang rutin di gelar setiap bulan ini. Kali ini acara pengajian rutin sekaligus memperingati maulid Nabi Muhammad SAW serta pemberian santunan kepada anak yatim dan piatu.
“Menyantuni anak yatim piatu adalah wujud kepedulian kita kepada mereka, dan sekaligus bentuk rasa cinta kita terhadap Rasulullah Muhammad SAW. Karena beliau sangat mencintai anak-anak yatim dan merupakan bapak dari mereka,. Dengan kegiatan ini mari kita memohon kepada Allah SWT agar virus Covid 19 ini segera hilang dari muka bumi,” ucapnya.
Kemudian Ketua pengajian Nidaul Fitri RW 10 dibantu dengan pengurus yang lain memberikan santunan kepada 30 anak yatim di Perum Pondok Benowo Indah (PBI) yang hadir. Dalam kesempatan tersebut, seluruhnya menerima santunan berupa uang serta paket sembako yang kesemuanya berasal dari sumbangan para jamaah dan donatur, adapun jumlah jamaah dan undangan hadir dalam pengajian tersebut kurang lebih sebanyak 65 orang.
Usai pemberian santunan, acara dilanjutkan dengan ceramah agama yang di sampaikan oleh KH. Hafidz dari Surabaya, dengan mengulas kisah perjalanan dakwah Rasulullah Muhammad SAW pada masa lalu.
Acara yang digelar kurang lebih selama dua jam tersebut dalam kondisi hujan, namun hal itu tak menyurutkan niat para jamaah. Perlu diketahui bahwa kegiatan pengajian rutin di RW 10 PBI tersebut baru mulai dilaksanakan, yang sebelumnya sempat fakum selama dua tahun karena merebaknya wabah virus covid 19, kendati demikian meskipun Surabaya sudah Level 1 dan virus tersebut sudah agak mereda, namun para jamaah tetap waspada dengan mematuhi prokes.
Reporter: Bachtiar
