AS Truk Pengangkut Bata Pecah Macet di Blega Tak Terelakkan

oleh
Truk berusaha di evakuasi oleh Polisi dan warga sekitar

Polres Bangkalan Imbau Pengguna Jalan Untuk Gunakan Jalur Pantura

Bangkalan, Pancarkan.com – Lajur arus contra flow (buka tutup) diberlakukan di Jalan Raya Blega akibat terjadinya pengecoran jalan, Kamis (9/12/2021) dini hari pukul 03.00 Wib dilaporkan mengalami kemacetan total.

Hal tersebut disebabkan karena adanya Truk pengangkut bata yang mengalami patah pada AS nya, sehingga menyebabkan antrean kendaraan cukup panjang.

Dilansir dari laman resmi instagram Polres Bangkalan @polresbangkalan pada dinihari, petugas di lapangan yang terdiri dari anggota Polsek Blega dan Satlantas Polres Bangkalan bahu membahu bersama warga sekitar untuk segera menepikan truk pengangkut bata tersebut.

Atas kejadian tersebut, Kepolisian Resor Bangkalan berupaya mengatur arus lalu lintas yang mengular panjang baik dari arah Bangkalan menuju Sampang maupun di wilayah timur madura lainnya dan sebaliknya.

Saat dihubungi secara terpisah melalui sambungan seluler, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino, S.I.K. mengimbau para pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat atau lebih untuk menggunakan jalur pantura. Hal Ini dilakukan agar pengerjaan para petugas pengecoran bisa lebih maksimal dan antrean panjang kendaraan tidak lagi mengular.

“Tadi memang ada AS Truk pengangkut bata pecah sekitar pukul 03.00 dinihari. Dan petugas di lapangan terus bekerja untuk mengevakuasi truk agar tak semakin menyebabkan antrean kendaraan. Oleh karena itu, demi efektifnya arus lalulintas kendaraan di lapangan, tepatnya di Jalan Raya Blega, saya mengimbau untuk seluruh pengguna jalan bisa menggunakan jalur alternatif sementara dengan melewati sisi pantura. Ini sangat baik untuk mencegah terjebak macet,” tutur Alith.

Memang pengecoran ini dilakukan untuk perbaikan jalan, tambah Alith, karena sering dilalui kendaraan besar, Jadi di cor. Dan saat ini, kami berlakukan buka tutup (contra flow) di sekitar Jalan Raya Blega.

“Namun, kemacetan tetap tak bisa terelakkan, jadi lewat pantura lebih aman dan tetap jaga kesehatan serta hati hati di jalan. Ingat, ada keluarga di rumah yang menunggu kita pulang,” tutup pamen Bareskrim Mabes Polri tersebut. (hms)

Editor: Bachtiar

No More Posts Available.

No more pages to load.