
Sidoarjo, Pancarkan.com – Puluhan warga mengelar aksi demo di depan minimarket Indomaret yang tetap nekat berdiri di Desa Grinting, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Selasa (10/01/2023).
Warga menilai berdirinya toko modern tersebut bisa mengancam pendapatan toko tradisional yang ada di desa setempat.
Protes warga akan adanya minimarket itu dimulai dengan berkumpul di depan toko dan berjalan kaki membawa spanduk tuntutan menuju Balai Desa Grinting. Indomaret tersebut diduga berdiri di lahan milik mantan sekdes Grinting.
Warga membentangkan spanduk bertuliskan ‘Menolak Hadirnya Indomaret di Desa Grinting’ banner tersebut terpasang di tembok samping depan toko Indomaret.
“Dengan adanya toko modern Indomaret di desa kami, secara tidak langsung mematikan pendapatan toko-toko kecil yang ada di sini. Maka dari itu kami menolak,” terang Abah Munir, Koordinator aksi dan juga Ketua Ranting NU Grinting ini.
Diketahui bahwa setelah aksi digelar, pihak humas Indomaret dua orang hadir di Balai Desa Grinting dan bertemu Kepala Desa serta Koordinator aksi penolakan dengan menawarkan sejumlah ‘nominal’ namun ditolak.
“Tidak semua perkara bisa diselesaikan dengan uang, ini bukti pihak Indomaret menganggap kami remeh dengan menawarkan sejumlah nominal dengan harapan kami diam tidak lagi menolak,” tambah Abah Munir menerangkan hasil pertemuan tertutup di ruang Kepala Desa Grinting.
Sementara itu, Kapolsek Tulangan, AKP A.Agung GPW, SH memberi kebijakan waktu hanya 30 menit untuk menyuarakan pendapat di Balai Desa Grinting dikarenakan ijin menggelar demo belum terbit.
“Menurut warga yang menggelar aksi, mereka keberatan dengan adanya minimarket atau toko modern seperti Indomaret ini. Namun sesuai protap kami setiap aksi demo yang digelar harus disertai dengan ijin yang terbit,” ungkap Kapolsek Tulangan ini. (cdr)
Reporter: Ruth Candra
Editor: Rizal
