Surabaya, Pancarkan.com– Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo digegerkan atas penemuan mayat bayi laki laki berada dalam kotak Stayrofom dengan kondisi sudah rusak, dibuang oleh oknum tidak bertanggung jawab di area tersebut dan ditemukan pada Jumat 7 Oktober 2022 sekira jam 13.00 Wib.
Pasalnya, kejadian tersebut bermula dari petugas keamanan (Security) TPA H. Sa’dan sedang berpatroli di areal titik buang 1B selatan mendapat laporan dari seorang pemulung, bahwa ada kotak stayrofom yang diduga berisi bayi di bungkus kain sprei warna merah sudah dalam kondisi meninggal dan berjenis kelamin laki laki.
Selanjutnya, petugas keamanan tersebut menghubungi Kepala Security (Kordinator) keamanan Asnawi dan langsung mengecek ke lokasi ditemukannya mayat bayi itu.
“Ternyata benar ada bayi yang berada di kotak styrofoam dan dalam keadaan sudah meninggal dunia serta rusak. Selanjutnya kami laporkan ke Polsek Benowo untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” terangnya.
Usai menerima laporan, anggota Polsek Benowo langsung mendatangi lokasi TKP Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Romokalisari Kecamatan Benowo. Selanjutnya langsung menghubungi petugas terkait dan membuat Laporan Polisi, melengkapi Mindik, memeriksa saksi saksi, mengumpulkan barang bukti dan membuat Sket TKP, serta melakukan Visum At repertum.
Kapolsek Benowo Kompol Enny Prihati Rustam S.Sos, M.Hum, membenarkan bahwa ada laporan dari petugas keamanan (security) Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo, terkait adanya penemuan sosok mayat bayi di lokasi tersebut.
“Ada laporan tentang penemuan mayat bayi didalam stayrofom yang diketahui petugas keamanan pada pukul 13.00 Wib, di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) areal titik buang 1B selatan Romokalisari Kecamatan Benowo, yang awalnya di temukan oleh seorang pemulung dan dilaporkan kepada security setempat. Kemudian langsung dilakukan penanganan oleh anggota Polsek Benowo dengan mendatangi TKP untuk melakukan penyelidikan bersama pihak pihak terkait,” terang Kapolsek. (bah)