Lamongan, Pancarkan.com – Program Bedah Rumah yang menjadi rangkaian Hari Pers Nasional 2022 ahirnya tuntas direalisasikan oleh Persatuan Wartawan Indoseia (PWI) Jawa Timur dan Lamongan yang bersinergi dengan Badan Amil Zakat Nasional Infaq dan Shodaqoh (Baznas) Provinsi Jatim dan daerah.
Realisasi itu diwujudkan dengan diadakannya pentasharufan (penyerahan,red) secara langsung uang tunai senilai Rp 20.000.000 per orang kepada lima penerima program untuk pembangunan rumah.
Dalam penyerahanya juga menghadirkan secara langsung lima penerima manfaat atau masyarakat yang berhak yang didampingi kepala desanya, di Kantor PWI Lamongan Jl.Kyai Amin No.12.
Kepada lima orang penerima program kerakyatan beserta Kepala Desanya masing-masing penerima yang turut hadir mendampingi diminta untuk mengawal hingga tuntas.
“Kami sangat bersyukur, akhirnya program yang merupakan rangkaian dari agenda Hari Pers Nasional Tahun 2022 ini terealisasikan. Ini merupakan sinergi yang bagus antara PWI Jatim dan Lamongan bersama Baznas Provinsi dan daerah Lamongan. Tentunya kami berharap program ini harus berkelanjutan,” ujar Ketua PWI Lamongan Bachtiar Febrianto, Selasa (13/09/2022).
Kepala Desa yang turut dihadirkan tersebut sebagai bentuk tanggungjawab PWI dalam memastikan, bahwa penerima memang benar warga di desanya dan yang membutuhkan.
“Setelah dilakukan penyerahan anggaran secara langsung, Kepala desa setempat beserta perangkat dan para anggota wartawan yang tergabung dalam PWI nantinya akan ikut memonitoring dalam proses pembagunannya hingga selesai,” jelasnya.
Sehingga, lanjut Mas Febri, Fungsi dari monitoring sebagai hal yang harus dilakukan.
“Selain ketepatan sasaran, kita juga memastikan anggaran yang telah diserahkan ini langsung diwujudkan dengan pembangunan rumah. Kami ikut mengawalnya hingga selesai pembangunan,” terangnya.
Sementara itu, PLT Baznas Kab. Lamongan Bambang Eko Muljono mengungkapkan, bahwa dirinya diberikan tugas oleh negara untuk mengumpulkan para ahli shodaqoh untuk disalurkan ke yang berhak.
“Kami diberikan tugas oleh negara untuk mengumpulkan para ahli shodaqoh untuk disalurkan ke yang berhak. PWI Provinsi dan Kabupaten Lamongan bersama Baznas Provinsi dan Lamongan menyalurkan ke penerima manfaat per-orangnya senilai 20 juta,” ungkapnya.
Pihak Baznas sendiri memberikan ruang yang terbuka kepada kepala desa dan pihak kecamatan yang hadir bahwa manakala ada masyarakatnya yang ingin mengajukan akan difasilitasi.
“Kepada Bapak atau Ibu Kades beserta camat, apabila masyarakatnya ada yang kurang mampu. Monggo bisa untuk mengajukan untuk penerimaan bantuan bedah rumah. PWI dan Baznas bersinergi dalam hal ini yang tidak lain untuk gotong royong untuk bermanfaat sesama. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini dapat bermanfaat,” ujarnya.
Selain itu, Bambang Eko meminta kepada Kepala Desa untuk turut mensosialisasikan kepada masyarakatnya yang mampu agar berzakat.
“Kami juga minta bantuan Kades dan Kecamatan untuk sosialisasi kepada masyarakat yang mampu untuk berzakat. Kita juga mendoakan agar para Muzakki diberikan rezeki yang bertambah dan barokah,” imbuhnya.
Dalam Pentasharufan Bedah Rumah yang merupakan kerjasama Baznas dan PWI Jatim, dan Lamongan ini menyerahkanya kepada lima penerima manfaat dari beberapa desa yang ada di Lamongan.
Mulai dari Desa Moropelang, Kec. Babat, Desa Ngambek, Kec. Pucuk, Dusun Katar, Desa Ngimbang, Kec. Ngimbang, Desa Palangan, Kec. Kembangbahu dan Desa Puter, Kec. Kembangbahu. (fat)
Reporter: Fathur Rohman
Editor: Rizal