Surabaya, Pancarkan.com-Dalam rangka Anniversary ke-95 Persebaya Surabaya, Polsek Pakal dengan Tiga Pilar menggelar kordinasi bersama perwakilan Bonek diwilayah Pakal. Kordinasi tersebut bertujuan guna mengantisipasi kegiatan suporter (Bonek) dalam merayakan HUT tim kebanggaannya tersebut.
Sementara kegiatan juga digelar oleh jajaran kepolisian, diantaranya di Polrestabes Surabaya dengan menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan antara Persebaya Surabaya vs Persib Bandung yang akan disiarkan pada Jumat 17 Juni 2022 pukul 20.30 Wib.
Menanggapi hal tersebut, Muspika Pakal mengundang perwakilan Bonek wilayah Pakal untuk kordinasi di Sentral Wisata Kuliner (SWK) Jl. Raya Babat Jerawat, terkait dengan kegiatan yang akan dilaksanakan para Bonek Mania di wilayah Kecamatan Pakal. Pihaknya meminta agar mereka tidak kemana mana, jika ingin merayakan cukup diwilayah saja tanpa harus berkeliling atau melakukan konvoi.
Kapolsek Pakal Kompol Bambang Eko Sujarwo SH,MH, menyampaikan, semoga Persebaya malam ini bisa menjadi juara, terkait dengan kegiatan Aniversary ke 95 tentunya dari aparat keamanan, khususnya dari Forpimka Pakal juga mengantisipasi segala bentuk kegiatan maupun potensi yang timbul kerawanan.
“Alhamdulillah dari Polrestabes malam ini sudah memfasilitasi kegiatan Nobar pertandingan antara Persebaya Surabaya vs Persib Bandung. Sementara diwilayah Pakal ada beberapa titik di warkop ada kegiatan nonton bareng,” terang Kapolsek Pakal, Jumat (17/6/2022) sore.
Kita berharap, lanjut Kapolsek, teman teman Bonek diwilayah Surabaya Barat dapat membantu untuk bisa menjaga situasi Kamtibmas bersama Forpimka Kecamatan Pakal tetap aman kondusif. Tentunya tidak mungkin bisa bekerja sendiri tanpa bantuan teman teman bonek.
“Kami mengimbau untuk pelaksanaan kegiatan aniversary nanti dilaksanakan dengan nonton bareng saja dan upayakan sebisa mungkin untuk menghindari konvoi, karena kalau sudah dalam jumlah yang besar biasanya agak sulit dikendalikan. Oleh karena itu kami berharap teman teman bonek nanti bisa mengkondisikan di wilayah barat untuk bisa mencegah konvoi tersebut,” ujar Kompol Bambang.
Hal senada juga disampaikan Camat Pakal Tranggono Wahyu Wibowo SSTP, M.Si, pihaknya juga berharap pertandingan akan berjalan normal, namun demikian harus dipersiapkan dengan sebaik mungkin bagaimana proses pertandingan bisa berjalan lancar.
“Kami minta tolong teman teman bonek untuk kordinasi dengan yang lain dan juga kita, untuk tempat dan yang lainnya kami siap mendukung, mau adanya kopdar di Pakal atau di kecamatan kita persilahkan itu lebih baik sehingga kami mudah untuk memantau dan bisa tertib,” ucap Camat.
Selanjutnya, Danramil 0830’06 Benowo Mayor Inf. Prasetyo Edi Tunggal, menambahkan, bahwa bagaimana caranya dan baiknya semua bisa guyup, rukun disini saja. Jadi untuk kegiatan kegiatan dikemas internal sektor barat sendiri, bisa istiqosah atau tumpengan tidak perlu konvoi.
“Kalau dulur dulur semua sepakat, insya allah kalau pimpinannya yang ngomong bisa adem ayem bagaimana caranya atau nobar dengan ngopi bareng tapi tidak perlu keluar,” ajak Danramil.
Sementara, perwakilan Bonek wilayah Pakal, mengatakan, jika diwilayah Surabaya barat masih aman dan hanya nobar di warkop warkop saja, kalau masalah konvoi mungkin tidak ada karena ada naungan dari BSBB sudah berangkat ke Bandung dua Bis.
“Jadi tidak ada yang konvoi, mulai dari kemaren malam teman teman di Bandung alhamdulillah selamat. Kita juga mengimbau bagi mereka yang masih belum ikut BSBB kita arahkan yang baiknya saja, untuk jumlah Bonek diwilayah Pakal kurang lebih sekitar 100 orang untuk kordinator ada diwilayah komunitas masing masing. Namun kalau untuk tiket ada pada saya, soalnya yang bisa membuka pintu manajemen persebaya diwilayah Surabaya barat hanya saya,” ucap Suprayitno.
Selanjutnya, Reza salah satu perwakilan Bonek yang juga hadir pada kordinasi tersebut, menambahkan, bahwa pihaknya mengimbau kepada dulur dulur yang ada di Surabaya barat jika setelah persebaya selesai bertanding, sebisa mungkin setelah nobar langsung pulang saja dengan tertib.
“Jaga kondusifitas dan ketenangan karena di jalan juga banyak warga yang butuh ketenangan, semoga jenengan bisa tertib dan menjaga stabilitas diarea Surabaya “Pokok’e ojok isin isini Suroboyo rek” salam satu nyali Wani,” ucapnya. (bah)