Bondowoso, Pancarkan.com – Pulang dari menyiram 500 pohon durian, Sugik, warga RT.3 RW.11 Desa Prajekan Lor terjatuh dari sepeda motor miliknya saat melewati bekas jembatan KA peninggalan Belanda, dan diduga terpental ke sungai yang cukup deras. Sementara motor yang dikendarainya tersangkut di salah satu besi jembatan. Diduga saat terjatuh, korban terbawa arus deras air sungai sekitar pukul 16.00 WiB.
Hingga pukul 24.00 WIB, korban masih belum ditemukan meski Tim SAR, warga, dan pihak relawan berupaya mencari keberadaan korban, namun proses pencarian korban akan dilakukan kembali oleh Tim pada Jumat (27/12/2019).
Sejumlah pihak keluarga Korban saat ditemui di rumah duka menuturkan, sebenarnya Sugik sudah diingatkan keluarga agar tidak melewati jembatan, mengingat kondisi jembatan licin akibat hujan. Entah kenapa dia tetap melewatinya.
Kejadian saat itu diketahui anak anak yang ketika itu sedang bermain tak jauh dari lokasi kejadian.
Mereka melihat ada orang jatuh tercebur ke sungai setelah terjatuh dari sepeda motornya, bahkan ada orang yang sedang mandi melihat kejadian itu.
“Kami hanya berharap tubuh Sugik bisa ditemukan, sedang untuk berharap selamat sangatlah tipis, karena kondisi aliran sungai cukup deras sekali akibat hujan deras,” tutur pihak keluarga korban.
Diperkirakan jika nanti bisa Sugik terbawa hanyut derasnya aliran sungai Sampan Baru, titik pertama di pintu lima dan titik kedua dipastikan berada di daerah laut atau pantai daerah Situbondo.(*)
Reporter: Cipto