Pancarkan.com
Peristiwa

Balai Wilayah Sungai Kalimantan I, SDA Kota Pontianak, Mahasiswa dan Masyarakat Bersihkan Parit

PONTIANAK, PETISI.CO – Lewat momentum Hari Air Dunia yang ke-XXVII, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral Sumber Daya air Balai Wilayah Sungai Kalimantan I bekerja sama dengan SDA PUPR Kota Pontianak, masyarakat serta Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Tanjung Pura, menggelar korve   bareng.

Kegiatan aksi bersih parit yang mampu menciptakan kualitas air bersih ini, setelah tahun kemarin  terpusat  di parit sungai raya dalam, kini terpusat di Bangka Belitung Jalan Sepakat II Kota Pontianak.

“Aktivitas rutin tahunan ini merupakan penutupan dari  rangkaian kegiatan Hari Air Dunia ke XXVII. Beberapa Institusi yang berhubungan dengan bidang tersebut,  termasuk mahasiswa maupun masyarakat juga ikut kita libatkan sebagai bentuk sinergitas antara pemerintah maupun stakeholder dalam menjaga kebersihan parit,” terang Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I, Ir. Ahmad Zubaidi, M.Tech.

Air parit ini kan, kata Ahmad Zubaidi mengalir ke sungai Kapuas, sumber air baku yang dikelola PDAM. Nah kalau paritnya tidak kotor, otomatis kualitas airnya semakin bersih.

“Makanya kami berharap masyarakat ikut berperan menjaga agar parit-parit yang ada di Kota Pontianak tetap bersih serta bermanfaat bagi kesehatan dan mau bergotong royong membersihkan parit satu bulan sekali atau dua bulan sekali,” pinta Ahmad Zubaidi.

Aksi bersih-bersih parit

Soal titik lokasi, Ahmad Zubaidi mengatakan, sepanjang parit di jalan sepakat II, setelah itu baru pindah ke parit lain.

“Kita tidak hanya fokus pada satu titik, tempat lain juga jadi atensi. Cuma kerjanya bertahap menjadi agenda rutin tahunan melakukan aksi serupa,”  ujar Ahmad Zubaidi.

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Sumber Daya Air PUPR Kota Pontianak, Hendra Bachtiar, ST,MT. sangat apresiasi terhadap aksi bersih parit yang dilakukan oleh Balai Wilayah Kalimantan I.

“Kita mendukung kegiatan ini menurunkan tenaga harian lepas agar yang tidak dapat dijangkau eksapator ampibi dapat dijangkau. Tujuannya agar kualitas air kita semakin baik. Harapan saya masyarakat dimanapun dapat menjaga parit dan saluran di lingkungan masing-masing lebih peduli lingkungan dan tidak membuang sampah di saluran atau parit,” ujarnya.

Di sisi lain, Aji perwakilan Mahasiswa Fakultas Teknik Lingkungan Universitas Tanjung Pura,  yang juga tampil diaksi bersih parit, menilai positif.  “Kami memberikan poin plus kepada pemerintah, pasalnya, disamping mampu membuat kualitas air meningkat, bersih bersih parit ini juga dapat mengurangi banjir akibat hujan dan air pasang,” ungkap Aji sambil tersenyum.

Beda dengan Parno, warga Sepakat II tempat  kegiatan berlangsung. Dia justru menginginkan aktivitas bersih parit dilakukan setiap Tri Wulan.

Menurutnya, ketika musim penghujan di bulan Oktober, Nopember dan Desember berlangsung, parit parit yang ada di kota Pontianak sudah lebih dulu bersih. Air bisa mengalir bahkan terhindar dari banjir.(anfi)

The post Balai Wilayah Sungai Kalimantan I, SDA Kota Pontianak, Mahasiswa dan Masyarakat Bersihkan Parit appeared first on Petisi.

Sumber Berita : PETISI

Related posts

Dua Belas Perwira Koarmada II Ikuti Latihan Penegakan Hukum di Laut 2019

Tiga Pilar Pakal Amankan Pemuda ODGJ Mengamuk Lukai Warga

Kodim 0830/Surabaya Utara Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda