BLITAR, PETISI.CO – Pengunjung Stasiun Kereta Api Garum Blitar digegerkan dengan adanya temuan janin bayi yang diperkirakan umur 12 minggu yang diletakan di dalam mushola Stasiun Kereta Api Garum Blitar, Senin (11/03/ 2019). Penemuan janin ini disaksikan oleh dua orang saksi yaitu Muhamad Irfan Fidianto (23) Dusun Bacem, RT 002/ RW 003, Desa Bacem, Kecamatan Sutojayan, karyawan OB Stasiun Garum dan Terry Angger Prahara (29) dari Dusun Sono Tengah, RT 064/ RW 013, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakissaji, Kab. Blitar.
Hasil penelusuran petisi.co mendapatkan informasi bahwa, Senin sekira pukul 05.00 WIB, saksi Terry hendak melaksanakan Sholat Shubuh di Musholla yang lokasinya berada di dalam Stasiun. Dan Saksi melihat ada sesuatu yang tertutup tissue dimana saksi beranggapan bahwa barang tersebut adalah bangkai cicak yang ditutup tissue. Saksi tidak mengghiraukan terhadap barang tersebut, dan setelah sholat saksi keluar.
Selanjutnya sekira pukul 06.00 WIB, sdr. Muhammad Irfan Fidianto (Karyawan OB) akan membersihkan Mushollah kemudian melihat sesuatu yang awalnya dianggap kotoran. Kemudian setelah didekati ada segumpal orok bercak darah yang di perkirakan Janin manusia. Kemudian saksi melaporkan ke PPKA selanjutnya barang tersebut dibawa keluar untuk dilihat bersama- sama. Selanjutnya kepala Stasiun Garum menghubungi Polsek Garum, dan sekira pukul 06.45 WIB petugas dari Polsek datang. Akhirnya, janin tersebut dibawa ke RS. Wlingi.
Iptu Burhanudin, Kabag. Humas Polres Blitar membenarkan tentang penemuan janin di mushola stasiun Garum Blitar. Selanjutnya Polres Blitar melaksanakan penyelidikan dan koordinasi dengan pihak KA dengan meminta data penumpang untuk mencari pelaku pembuang janin itu,“ kata Burhanudin. (min)
The post Janin Bayi Dibuang di Mushola Stasiun Garum appeared first on Petisi.