Pancarkan.com
Gaya Hidup

Ardian, Kontraktor Asal Situbondo Jaga Mutu dan Kualitas Pekerjaan demi Kepercayaan Semua Pihak

Bondowoso, Pancarkan.com – Ardianyah, kontraktor asal Kabupaten Situbondo Jawa Timur memiliki prinsip, bahwa hal utama  dalam bekerja adalah profesional, dipercaya oleh semua pihak, bekerja dengan penuh tanggungjawab dan tidak ingin menyalahgunakan kepercayaan yang sudah diberikan kepadanya.

Karena prinsip itulah, hampir semua pekerjaan proyek yang dikerjakannya belum pernah sekalipun meninggalkan hasil yang tidak memuaskan. Seperti hasil proyek  Puskesmas Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso Jawa Timur yang diperoleh dari hasil pemenangan lelang/tender tahun 2018.

Ardian, panggilan akrab Ardiansyah kepada Pancarkan.com menyampaikan, “Memang benar, proyek rehab gedung Puskesmas Botolinggo pada 2018 lalu, sudah diaudit BPK perwakilan Propinsi Jatim dan alhamdulillah, hasilnya tidak sepeserpun ditemukan penyalahgunaan keuangan. Dan saya sedikitpun tidak ngembalikan uang,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Dr. Imron sebelumnya kepada Pancarkan.com menjelaskan, secara pribadi  pihaknya salut atas hasil pekerjaan yang dilakukan CV Dwi Putra.

“Secara dinas, saya mengapresiasi hasil yang sudah dicapai pada proyek rehab Puskesmas Botolinggo Kecamatan  Botolinggo 2018 lalu, dengan  menelan anggaran kurang lebih Rp 1 M. Intinya sudah jelas, hasil audit BPK menyatakan tidak menemukan penyimpangan dalam kegiatan tersebut, sehingga  tidak ada kerugian negara pada proyek tersebut, jadi saya merasa lega, jadi layak jika Ardian bisa memenangkan tender lagi pada 2019 ini,” tutur Kadis Kesehatan.

Ardian menambahakan,  perlu dicatat bahwa  dia tanpa adanya kemitraan dengan pers,  bukan apa-apa. Siapapun yang mau memberikan masukan tentang pekerjaan konstruksi saya, mungkin ada kekurangan,  silahkan saja.

“Saya welcome terhadap siapapun, dengan catatan tetap pada koridor teknis,  saya tidak suka ketika ada orang yang mencoba menakut-nakuti untuk sidak pekerjaan saya dan justru mengatasnamakan Kasi Intel Kejari Bondowoso. Perlu diingat, kegiatan DAK pada Dinas Kesehatan semuanya didampingi oleh TIM TP4D Kejari bondowoso, tanpa adanya masukan juga dari teman teman pers, rasanya kurang bersahabat,  namun satu hal yang terpenting, pasti saya akan lakukan yang terbaik dan transparan agar semua pihak merasa puas. Dan saya ingin bekerja seterusnya, dan bukan untuk sesaat saja, saya datang ke kota orang tentunya saya sudah siap bersaing secara sehat,” tambahnya.*

Reporter: Bambang Hendro

Related posts

Manfaatkan Lahan Kosong, Kapolres Bondowoso Pimpin Penanaman Seribu Pohon

Tiga Pengurus Kota dan Kabupaten Dikukuhkan SMSI Jatim

GM FKPPI Kutuk Aksi Biadab KKB di Papua

redaksi