GRESIK, PETISI.CO – Dandim 0817/ Gresik Letkol Inf. Budi Handoko, S.Sos dan Kapolres Gresik AKBP. Wahyu Sri Bintoro, S.I.K, SH, MH, menggelar acara pawai keliling Tertib Lalu Lintas dan Tasyakuran Juara AFF U-22 Tahun 2019, dikhususkan atas keberhasilan penyerang Timnas U-22 asal Kabupaten Gresik Dimas Drajad, acara dipusatkan di Stadion Gelora Joko Samudro (GJS) Gresik, Minggu (3/3/2019) pagi.
Atas keberhasilan Dimas Drajad yang tergabung di Timnas Garuda Indonesia, yang telah berhasil menjuarai Turnamen AFF Tahun 2019 tersebut, maka Dandim dan Kapolres memberikan penghargaan yang tinggi, yaitu dengan mengadakan pawai keliling kota Pudak Gresik dan Tasyakuran bersama. Pawai arak-arakan keliling Kota Gresik ini, dimulai dari Stadion Gelora Joko Samudro (GJS) sampai di Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) Gresik.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Budi Handoko S.Sos, Kapolres Gresik AKBP. Wahyu Sri Bintoro S.I.K, SH, MH, Kepala Dispora Pemkab. Gresik Sentot Supriohadi, Sesepuh Pemain Sepak Bola dari Gresik Sugeng Suparlan, Ketua Seksi Wartawan Olahraga/ SIWO PWI Gresik Sholihul Huda, Manager Teknik Gresik United Syafiqi, Anggota Jajaran Kodim 0817/ Gresik dan Polres Gresik.
Diketahui para punggawa Timnas juga menerima bonus dari negara dan juga instansi yang lain, tak terkecuali bagi Dimas Drajad. Ia akan menggunakan bonus yang telah didapatkan itu untuk membangun sebuah toko olahraga di kediamannya, Perum Gresik Kota Baru (GKB), Kec. Kebomas, Kab. Gresik.
Meskipun usianya masih 21 tahun, namun Dimas Drajad sudah memikirkan masa depannya. Mengingat pemain PS Tira-Persikabo ini merupakan tulang punggung keluarga.
“Buat bangun toko olahraga bersama isi-isinya,” ujar Dimas.
Usaha di bidang olahraga sebelumnya sudah dirintis sejak lama, melanjutkan usaha milik almarhum ayahnya yang masih kontrak. Kali ini, toko olahraga miliknya akan menjadi salah satu cabang resmi apparel asli Indonesia.
“Nanti kalau sudah jadi, saya juga ingin menggelar turnamen sepakbola dan futsal, karena banyak bakat pemain hebat di Gresik, tetapi jarang sekali ada turnamen,” tambah Dimas.
Usai mengantarkan Timnas Indonesia U-22 juara di Kamboja, tim asuhan Indra Sjafrie diguyur bonus. Diantaranya, yaitu bonus dari Kemenpora sebesar 2,1 miliar yang akan dibagikan kepada seluruh para pemain.
Ditambah lagi yang dari Presiden juga dikucurkan bonus Rp 200 juta kepada setiap pemain di Istana Negara, tak mau ketinggalan, setibanya di Jawa Timur, para punggawa Timnas U-22 berasal dari Jawa Timur kembali diganjar bonus. Kali ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, memberi bonus sebesar Rp 25 juta kepada empat pemain.
Diantaranya, Rahmat Irianto, Satria Tama (Surabaya), Dimas Drajad (Gresik) dan Hanif Sjahbandi, pemain yang bermain di Arema FC saat berada di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Tak hanya itu, Dimas juga mendapat kenaikan pangkat dari kesatuan TNI dari Sersan Dua menjadi Sersan Satu.
Keberadaan pemain asli Gresik ini tidak berlangsung lama berada di Gresik, mengingat seluruh punggawa Timnas U-22 harus kembali terbang ke Jakarta, untuk melakukan pemusatan latihan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 yang akan digelar akhir bulan Maret.
Garuda Muda akan bertemu Thailand di laga pembukan pada Jumat (23/3/2019) pada laga pembuka Grup K. Selain itu, tim asuhan Indra Sjafrie itu tergabung bersama tim kuat Asia Tenggara lainnya, yaitu Vietnam dan Brunei Darussalam. (bah)
The post Dandim 0817/ Gresik dan Kapolres Gelar Pawai Keliling Juara AFF U-22 appeared first on Petisi.